Sebelum membuat jaringan, tentunya kita harus membuat toploginya terlebih dahulu. Untuk membuat topologi kalian bisa membuatnya di software Visio atau Cisco Packet tracer. Karena Cisco Packet Tracer bisa menguji koneksi antar perangkat, makanya saya membuat tutorial Cara Membuat Topologi Star di Cisco Packet Tracer agar memudahkan kita sebelum menerapkan toploginya.
Berbeda dengan Visio cuma bisa membuat topologi tetapi tidak bisa menguji koneksi antar perangkatnya. Jika kalian ingin membuat topologi yang bisa dibilang real, maka Visio mungkin bisa anda gunakan. Karena Visio terdapat banyak sekali fitur bangunan serta benda-benda. Contohnya anda bisa membuat tembok, ruangan, dan lain-lain. Oke saya langsung mulai saja tutorialnya
PC1: 192.168.1.2
PC2: 192.168.1.3
PC3: 192.168.1.4
PC4: 192.168.1.5
PC5: 192.168.1.6
1. Buka Cisco Packet Tracer, jika kalian terkoneksi internet pasti akan membutuhkan akun untuk masuk. Saya sarankan buat akun
2. Jika sudah masuk maka akan seperti ini, cisco saya versi 7.2.0
3. Pertama-tama kalian mengambil Switch, kalian bisa meletakknya dimana saja
4. Setelah itu ambil beberapa PC Client, disini saya cuma membutuhkan 5 saja
5. Klik 2x Switchnya, scroll ke kanan kemudian matikan dengan cara menekan tombol powernya seperti dibawah ini
6. Klik PT-SWITCH-NM-1CFE
7. Tarik port ethernetnya ke semua port yang kosong, hingga tidak ada yang tersisa
8. Kemudian hidupkan lagi Switchnya
9. Sambung semua PC Client ke Switch menggunakan kabel straight atau bisa juga menggunakan kabel Auto
10. Setelah semua PC Client tersambung ke Switch, buka PC Client satu per satu
11. Kemudian ke tab Desktop > IP Configuration
12. Isi kolom IP Address sesuai IP yang telah kalian tentukan. Isi semua IP Address di setiap PC Client kemudian tekan TAB di keyboard, maka secara otomatis Subnet Mask nya terisi. Jika sudah close saja
13. Saatnya untuk menguji apakah semua PC Client berhasil terhubung. Klik logo panah ke kiri di kanan bagian bawah. Kemudian tekan logo surat tertutup, kemudian klik pc yang ingin diuji.
14. Uji semua PC Client, jika berhasil akan ada tulisan Successfull
Sangat mudah bukan ? Sebenarnya masih banyak topologi yang bisa kalian buat menggunakan Cisco Pack Tracer ini. Contohnya topologi bus, topologi mesh, topologi tree, dan lain-lain. Di postingan selanjutnya saya akan membuat topologi bus. Sampai jumpa di postingan saya berikutnya. See you later
Berbeda dengan Visio cuma bisa membuat topologi tetapi tidak bisa menguji koneksi antar perangkatnya. Jika kalian ingin membuat topologi yang bisa dibilang real, maka Visio mungkin bisa anda gunakan. Karena Visio terdapat banyak sekali fitur bangunan serta benda-benda. Contohnya anda bisa membuat tembok, ruangan, dan lain-lain. Oke saya langsung mulai saja tutorialnya
Cara Membuat Topologi Star di Cisco Packet Tracer
Sebelum membuat topologinya, anda harus mempunyai Cisco Packet Tracernya terlebih dahulu. Kalian bisa mencarinya di google atau di website software kesayangan kalinPertama-tama tentukan dulu IP setiap Client nya nanti, agar tidak ribet
PC1: 192.168.1.2
PC2: 192.168.1.3
PC3: 192.168.1.4
PC4: 192.168.1.5
PC5: 192.168.1.6
1. Buka Cisco Packet Tracer, jika kalian terkoneksi internet pasti akan membutuhkan akun untuk masuk. Saya sarankan buat akun
2. Jika sudah masuk maka akan seperti ini, cisco saya versi 7.2.0
3. Pertama-tama kalian mengambil Switch, kalian bisa meletakknya dimana saja
4. Setelah itu ambil beberapa PC Client, disini saya cuma membutuhkan 5 saja
5. Klik 2x Switchnya, scroll ke kanan kemudian matikan dengan cara menekan tombol powernya seperti dibawah ini
6. Klik PT-SWITCH-NM-1CFE
7. Tarik port ethernetnya ke semua port yang kosong, hingga tidak ada yang tersisa
8. Kemudian hidupkan lagi Switchnya
9. Sambung semua PC Client ke Switch menggunakan kabel straight atau bisa juga menggunakan kabel Auto
Jika ujung kabel masih berwarna kuning, itu tandanya masih menghubungkan. Jika warnanya sudah hijau semua itu tandanya sudah terkonek, tetapi IP setiap PC Client belum ada
10. Setelah semua PC Client tersambung ke Switch, buka PC Client satu per satu
11. Kemudian ke tab Desktop > IP Configuration
12. Isi kolom IP Address sesuai IP yang telah kalian tentukan. Isi semua IP Address di setiap PC Client kemudian tekan TAB di keyboard, maka secara otomatis Subnet Mask nya terisi. Jika sudah close saja
PC 1 |
PC 2 |
PC 3 |
PC 4 |
PC 5 |
13. Saatnya untuk menguji apakah semua PC Client berhasil terhubung. Klik logo panah ke kiri di kanan bagian bawah. Kemudian tekan logo surat tertutup, kemudian klik pc yang ingin diuji.
14. Uji semua PC Client, jika berhasil akan ada tulisan Successfull
Sangat mudah bukan ? Sebenarnya masih banyak topologi yang bisa kalian buat menggunakan Cisco Pack Tracer ini. Contohnya topologi bus, topologi mesh, topologi tree, dan lain-lain. Di postingan selanjutnya saya akan membuat topologi bus. Sampai jumpa di postingan saya berikutnya. See you later