Halo, selamat datang di blog saya. Kali ini saya akan menulis tentang Cara Install dan Konfigurasi Samba Server Di Debian 9. Pertama-tama saya akan menjelaskan apa itu Samba.
Apa itu Samba ?
Singkat saja, Samba adalah program yang dapat menjembatani kompleksitas berbagai platform system operasi Linux(UNIX) dengan mesin Windows yang dijalankan dalam suatu jaringan komputer. Samba merupakan aplikasi dari UNIX dan Linux, yang dikenal dengan SMB(Service Message Block) protocol.
Fungsi Samba
Menghubungkan antara mesin Linux (UNIX) dengan mesin Windows. Sebagai perangkat lunak cukup banyak fungsi yang dapat dilakukan oleh samba software, mulai dari menjembatani sharing file, sharing device, PDC, firewall, DNS, DHCP, FTP, webserver, sebagai gateway, mail server, proxy dan lain-lain. Fasilitas pengremote seperti telnet dan ssh juga tersedia. Salah satu keunggulan lainnya adalah adanya aplikasi pengaturan yang tidak lagi hanya berbasis teks, tetapi juga berbasis grafis yaitu swat. Menempatkan masin Linux/UNIX sebagai PDC (Primary Domain Controller) seperti yang dilakukan oleh NT dalam jaringan Wondows.
1. Langkah pertama login dulu sebagai root
2. Ketik perintah apt update untuk mengupdate
3. Ketik "apt install samba" untuk menginstall samba, kemudian ketik "y" dan enter
4. Masuk ke direktory root dengan cara ketik perintah cd /
5. Buat folder untuk tempat menyimpan data yang dishare dengan cara ketik perintah mkdir data
7. Edit file smb.conf dengan perintah nano smb.conf
8. Scroll sampai bawah, kemudian ketik perintah dibawah ini:
9. Kemudian pencet tombol CTRL + X > Y > kemudian enter
10. Restart samba dengan perintah, /etc/init.d/samba restart
11. Done, jika ingin mengakses masuk kefile explorer, isi \\192.168.1.30 <- ini ip server saya kemudian enter
Saya rasa itu saja yang bisa saya jelaskan di postingan kali ini yaitu Cara Membuat Samba Server - Debian 9. Sampai jumpa di post saya berikutnya ya, see you later
Cara Install dan Konfigurasi Samba Server Di Debian 9
Oke langsung saja kita mulai cara menginstallnya. Oh iya disini saya memakai virtual box untuk Debian 9 (kalo yang langsung ribet harus foto lagi).1. Langkah pertama login dulu sebagai root
2. Ketik perintah apt update untuk mengupdate
3. Ketik "apt install samba" untuk menginstall samba, kemudian ketik "y" dan enter
4. Masuk ke direktory root dengan cara ketik perintah cd /
5. Buat folder untuk tempat menyimpan data yang dishare dengan cara ketik perintah mkdir data
mkdir data = data bisa diganti sesuai keinginan anda
6. Masuk ke directory samba, cd /etc/samba7. Edit file smb.conf dengan perintah nano smb.conf
8. Scroll sampai bawah, kemudian ketik perintah dibawah ini:
[My-Samba]
guest ok = no
path = /data
read only = no
pada perintah "path = /data", data nya diambil dari mkdir di atasguest ok = no
path = /data
read only = no
 |
| Gambar 1 - edit smb.conf |
10. Restart samba dengan perintah, /etc/init.d/samba restart
11. Done, jika ingin mengakses masuk kefile explorer, isi \\192.168.1.30 <- ini ip server saya kemudian enter
 |
| Gambar 2 - Testing |
19 yo, really love shorthair, and u